Anak Perusahaan Pupuk Indonesia Niaga, Sigma Utama yang bergerak di bidang industri cat, coating dan produk kimia khusus terus melakukan inovasi seiring dengan perkembangan teknologi di bidang coating. Belum lama ini Sigma Utama mengembangkan produk coating inhibitor yang bekerjasama dengan Toray International, Inc (Japan), Innovar AG, LLC (USA) serta menggandeng Universitas Brawijaya, Fakultas Pertanian, Malang.
Benny F Simanjuntak Direktur Utama Sigma Utama menjelaskan bahwa fungsi coating inhibitor urea yaitu sebagai pelapis pupuk urea untuk meningkatkan efektivitas aplikasi pupuk urea pada tanaman sehingga lebih ramah lingkungan karena emisi gas rumah kaca yang dilepaskan lebih rendah dibandingkan dengan pupuk urea konvensional. Kegiatan uji coba ini juga dimotori oleh IFRI (Indonesia Fertilizer Research Institute) sehingga diharapkan produk coating inhibitor ini dapat diaplikasikan untuk produksi massal di seluruh produsen pupuk Pupuk Indonesia.
Survey lapangan untuk uji efikasi urea inhibitor telah dilakukan pada tanggal 8 Desember 2023 di lahan pertanian yang terletak di bawah kaki Gunung Semeru, Batu – Malang. Uji efikasi dilakukan pada tanaman jagung dengan durasi waktu pengujian selama 3 bulan. Pelaksanaan uji efikasi ini juga dihadiri oleh perwakilan masing-masing perusahaan yang tergabung dalam program riset ini.
”Melalui kemitraan dengan Jepang dan USA, terbuka peluang ekspor untuk produk pupuk urea yang telah dilapisi inhibitor melalui jaringan pasar yang dimiliki oleh Toray dan Innovar, selain untuk memenuhi demand di dalam negeri tentunya. Apabila ke depannya demandnya tinggi, Sigma Utama akan mendapatkan lisensi dari Toray dan Innovar untuk memproduksi Coating inhibitor urea.” ucap Benny.