JAKARTA – PT Pupuk Indonesia Niaga telah menyelesaikan Asesmen Kinerja Ekselen berbasis Baldrige Excellence Framework (BEF) Tahun 2022. Usainya rangkaian Assessment tersebut ditandai dengan pelaksanaan Closing Meeting pada Jumat, 22 September 2023, bertempat di Gedung ROB 2 Jakarta. Hadir pada kesempatan tersebut Direktur Utama PI Niaga Hilman Taufik, Direktur Keuangan & SDM Dundi Insan Perlambang, Direktur Komersil & Operasi Yusuf Trudo HDM Nainggolan, SVP, VP serta Tim Champion PT Pupuk Indonesia Niaga dan Tim asesor yang terdiri dari Team Leader Bapak Tony Harso P dari IQAF, Wakil Team Leader Bapak Priyadi, member anggota Bapak Tumpal Siregar, Bapak Tolopan Tobing, dan Bapak Batara Sibarani.
Dalam acara penutupan Hilman Taufik menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah bekerja keras sehingga pelaksanaan Asesmen Kinerja Ekselen di PI Niaga dapat berjalan dan selesai tepat waktu. “Terimakasih kepada semua pihak. Kepada Tim Assessor terima kasih telah membantu memberikan masukan-masukan berharga. Silahkan dinilai dengan seobjektif mungkin, untuk hal yang baik akan kami pertahankan dan tingkatkan, untuk yang masih belum sesuai tentunya akan dilakukan upaya perbaikan sebagai bagian dari proses pembelajaran,” ujarnya.
Hilman berharap Asesmen Kinerja Ekselen tahun ini dapat menghasilkan skor yang lebih baik dari tahun sebelumnya. Ia pun berpesan agar masukan dari Tim Assessor dapat menjadi acuan guna melalukan perbaikan dan peningkatan kedepannya.
Lebih lanjut, ia mengatakan, ditengah kondisi dunia bisnis yang semakin mengglobal, Asesmen Kinerja Ekselen hadir sebagai alat untuk mengukur posisi dan daya saing perusahaan melalui variable-variabel yang telah terstandarisasi sesuai dengan ketetapan.
Sementara itu dalam paparannya, Tony Harso menyampaikan kegiatan yang telah dilaksanakan selama berlangsungnya proses assessment. Adapun selama kurang lebih 5 hari dari tanggal 18-22 September 2023, Tim Assesor telah melakukan berbagai kegiatan, dari mulai on desk review, wawancara dengan Top Management serta jajarannya dll. Dalam kesempatan tersebut juga disampaikan apa saja Strength dan Opportunity For Improvement (OFI) dari tiap-tiap kategori.
Setelah tahapan-tahapan tersebut, selanjutnya Tim Assessor akan menyampaikan Feed back Report (FBR) kepada Quality Assurance (QA) yang telah ditunjuk oleh Forum Ekselen BUMN (FEB) guna memastikan kedalaman dan keluasan laporan agar mampu memberikan value lebih bagi asesi.